Entri yang Diunggulkan

Toko penganan jepang Dorayaki Doraemon

Kue Cubit Dorayaki Doraemon ini cocok untuk Berbagai Acara Seperti : 1. Arisan Keluarga 2. Rapat RT 3. Snack Anak TK ( Taman Gizi Anak T...

Thursday, December 21, 2017

Dorayaki (どらやき。銅鑼焼き、ドラ焼き?) Adalah

Dorayaki (どらやき。銅鑼焼き、ドラ焼き?) adalah kue yang berasal dari Jepang. Dorayaki termasuk ke dalam golongan kue tradisional Jepang. Kue ini bentuknya bundar sedikit tembam, dibuat dari dua lembar panekuk yang direkatkan dengan selai kacang merah. Wikipedia




Asal Usul Dorayaki dan Sejarah Kue Dorayaki


Sejarah Kue Dorayaki 


Dorayaki (どらやき。銅鑼焼き、ドラ焼き?) atau sering disebut dengan Mikasa, merupakan salah satu kue tradisional khas Jepang (wagashi). Kue satu ini berbentuk bundar dan agak sedikit tembam. Bentuknya yang unik tersebut dikarekanan terbuat dari 2 panekuk yang digabungkan menjadi satu, sebagai perekatnya dioleskan selai kacang merah pada bagian tengahnya. Sekilas penampilan dari dorayaki ini mirip dengan imagawayaki, akan tetapi sangatlah berbeda dalam hal rasa dan pembuatan. Sebab cara membuat dorayaki sendiri dilakukan dengan memanggangnya. Sedangkan untuk masalah teksturnya, dorayaki ini mirip dengan kue castella, di mana teksturnya sangatlah lembut. Tekstur yang lembut tersebut tidak lain karena adanya madu dalam pembuatan adonan kue tersebut. Di Indonesia sendiri, dorayaki mulai dikenal luas oleh masyarakat dengan diputarnya serial anime bernama Doraemon. Kucing kecil yang identik dengan kantong ajaib tersebut sangat menyukai kue satu ini, bahkan dia sangat tergila-gila dengan rasa khasnya. Meskipun demikian, kue dorayaki di tanah air biasanya sudah disesuaikan dengan selera lidah masyarakat pribumi. Beberapa dorayaki yang populer di Indonesia biasanya menggunakan coklat, keju, selai, nutella, dan masih banyak lagi.





Gambar untuk dorayaki adalah di atas

Asal Usul Kue Dorayaki 

Dorayaki tidak hanya menawarkan rasa yang nikmat dan khas Jepang saja, tetapi kue satu ini juga memiliki catatan sejarah yang cukup menarik. Pada awalnya, kue dorayaki hanya terdiri dari satu lembar adonan kue saja, dan bukan dua lembar seperti sekarang ini. Adonan tersebut kemudian pada bagian pinggirannya dilipat sehingga menjadi berbentuk segi empat. Sedangkan pada bagian tengahnya, kue tersebut diberi isian dengan selai kacang azuki yang sangat lezat dan gurih. Pada tahun 1914, perusahaan kue Usagiya memperkenalkan sebuah kue yang dibuat dari adonan castella dengan dua panekuk yang disatukan. Dorayaki ini terdiri dari 2 panekuk berbentuk bulat yang disatukan, persis seperti yang kita kenal sekarang ini. Tidak perlu waktu lama bagi variasi kue baru tersebut untuk terkenal ke seluruh penjuru di Jepang bahkan hingga ke berbagai negara. Menariknya, di daerah Kansai (Osaka dan Nara), kue satu ini tidak disebut dengan dorayaki tapi disebut dengan Mikasa. Pengambilan nama “dorayaki” sendiri didasarkan pada bentuknya yang mirip dengan gong (gong dalam bahasa Jepang berarti dora). Menurut cerita asal mulanya kue dorayaki yang lain, jaman dahulu kue satu ini dibuat oleh seorang samurai Jepang bernama Saito Musashibo Benkei. Ketika itu, Benkei terluka berat dan dirawat oleh penduduk di sebuah desa kecil. Kemudian sebagai tanda ucapan terima kasih, Benkei memanggang adonan yang terbuat dari campuran tepung terigu dan air diatas sebuah gong. Kemudian dia mengolesi kue tersebut dengan selai kacang merah, hingga jadilah kue dorayaki dalam ukuran besar. Entah cerita mana yang benar, yang jelas kue dorayaki ini memiliki rasa nikmat dan wajib Anda coba sekarang. Dorayaki memang cukup sulit ditemukan di Indonesia, namun Anda tidak perlu berkecil hati ketika ingin mencicipinya. Sebab kali ini bacaterus.com akan berbagi resep dan cara membuat dorayaki yang enak dengan mudah.


* sumber : google.com




No comments:

Post a Comment